Dr. Abdul Aziz Al-Rantissi…..
Kami masih di sini…
Kau hidup bersama dengan kasih sayang Allah…..
Atas janji Allah….
“Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup disisi Tuhannya dengan mendapat rezki. (Ali Imran : 169).
Berbahagialah kau di sana….
“Semua orang akan mati, mengapa takut dengan kematian. Jika saya diberikan pilihan samada untuk mati dibedil oleh helikopter Apache (milik tentera Zionis) ataupun akibat serangan jantung, saya memilih (untuk dibedil) oleh Apache”- Dr.Abdul AzizAl-Rantissi .
Hajatmu ditunai Allah….
Hiduplah kau disisi Allah yang kau dambakan….
Kami masih di sini…
Kerdil sungguh iman kami,
Hanya mampu menghantar doa….
Yang kadang-kadang menjadi asing jua didalam doa….
Sheikh Ahmad Yassin…
Tak terbayangkan..
Walau tanpa kudratmu…
lidahmu galang gantinya
menghantar kalimat, membakar perjuangan anak-anak bangsa….
Untuk siapa ?
untuk tanah yang mulia ini….
Untuk agama Allah yang suci ini….
Lidahmu tajam menikam mereka…
tanpa lidahmu….
Diri mereka anak bangsamu….
Tetap tegak atas semangat mu….
Walau hanya lontaran batu…
yang sampai siapa tahu terlihat seperti hujanan batu yang panas dari ababil mungkin…
sampai laknatullah begitu bising menghantar propaganda tentang mereka diganasi dengan batu
Kagum….
Kagum dari kejauhan….
Ya Allah…
Sungguh kami kerdil…. Sungguh kami faqir…
Hanya mampu melontar doa….
Sakitnya hati….
Sakit lagi mereka…
Laknatullah itu bermaharajalela…
Setiap inci tanah mereka teroka…
Tinggalan nenek moyang kata mereka…
Sedangkan Nabi Allah Sulaiman itukan menyembah Allah yang Esa…
Nabi Allah Sulaiman itu Islam jua…..
Tanah itu tanah ummat Islam seluruhnya…..
Yang menjaga takhta bersekongkol jua..
Hatta sekecil-kecil jalan mencari rezeki ditutup mereka…
Jala yang ditebar dipaksa angkat semula…..
Kata mereka perairan ini mereka yang punya……
Sakitnya hati………
Setipis-tipis iman ini ya Allah…..
Hanya mampu berdoa….
No comments:
Post a Comment